Omnibus Law disahkan. Buruh membara. Provokator bersorak. Gemuruh penyusup masuk. Rusuh. Para penunggang demo bereaksi. Aksi buruh, ditunggangi. Pucuk dicinta ulam pun tiba. Momen menghantam Jokowi datang.
Kolom Eko Kuntadhi: SEANDAINYA JOKOWI ADALAH SBY
Seandai Jokowi adalah SBY, ia mungkin akan menggelar konferensi pers bertaburan kata prihatin hari ini. Ketika sebuah UU yang berpeluang membuka lapangan pekerjaan bagi anak-anak muda malah ditentang […]
Kolom Boen Syafi’i: DEMO 98 DAN SAAT INI JAUH BEDA, MAS DAN MBAK MAHASISWA
Akhir tahun 1997, ekonomi ambruk sedunia, dan saat itu bukan hanya Indonesia yang mengalaminya. Tapi, dengan semangat baja dan etos kerja penghuni dunia, lambat laun banyak negara yang […]
Kolom Eko Kuntadhi: BAGAIMANA CARA MENGHITUNG KERUGIAN?
Bagaimanakah memghitung harga kerugian? Rupanya gak gampang. Gubermur Anies sempat bilang kerugian Jakarta karena demo anarkis kemarin Rp 35 miliar. Lalu jadi Rp 55 miliar. Kemudian stafnya bilang […]
Kolom Asaaro Lahagu: SABAR PAK JOKOWI — Rakyatmu Susah Diatur
Rakyat : Pak Jokowi, kami lagi nganggur. Tak ada pekerjaan. Nggak ada lowongan. Tolong dong buka lapangan pekerjaan. Jokowi : Oh… Ok. Saya usahakan deh. Saya coba jungkir- […]
Kolom Bastanta P. Sembiring: PENDEMO DAN CALON PENDEMO — Ayo Belajar Dari Petani Karo Hilir
Buat para pendemo ataupun calon pendemo, kalian perlu mencontoh Petani Karo Hilir yang tergabung di Serikat Petani Simalingkar Bersatu (SPSB) dan Serikat Tani Mencirim Bersatu (STMB) tentang bagaimana […]
Kolom Nisa Alwis: PIKIR ULANG
Ekspresi demokrasi iya. Tapi sangat ngenes, jika demo diwarnai huru-hara. Fakhri kali ini betul. DPR berbagai fraksi bukannya bolak-balik mencurahkan energi menggodok kebijakan itu? Apa iya isinya mencelakai […]
Kolom Sri Nanti: DIALOG IMAJINER — Antara Pemerintah, Investor dan Pencari Kerja
Pencari Kerja: “Pemerintah ngapain aja nih? Saya butuh kerja tapi tidak ada lowongan.” Pemerintah: “Bentar ya, saya carikan investor dulu untuk buka lapangan kerja.” Investor: “Oke saya mau […]
Kolom Boen Syafi’i: SEMUA BISA DISELESAIKAN DENGAN HATI
Saya dulu mantan buruh, jadi sedikit banyak tau seluk beluk karakter pekerjanya. Diakui ataupun tidak, orientasi rata-rata buruh di Indonesia itu inginnya adalah kerja ringan tapi bayaran tinggi. […]