Sebuah persembahan indah bagi Jakarta pada 17 Agustus 2017 lalu. Yaitu diresmikannya: Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Simpang Susun Semanggi sepanjang 1.622 meter, yang diselesaikan cepat dan tepat waktu, […]
Kolom Nisa Alwis: USTAD BEGINI (Sirulo TV)
Di antara ustad-ustad, yang sering posting ngasal yang ini, nih. Logikanya ala kacamata kuda. Jelaga kebenciannya sudah amat parah. Tidak mampu melihat sebuah titik cerah.
Kolom Nisa Alwis: SPONGE
Suatu hari, 3 tahun lalu, saya menemukan coretan pinsil di sudut buku tulis anakku: “Aku benci Yahudi”. Kata-kata itu mengejutkan. Sejak awal kehidupannya, rasanya yang diajarkan banyak nilai-nilai […]
Kolom Nisa Alwis: 2 KYAI DI KUIL NARA
Mungkin kamu tidak mengira jika lelaki yang bersama saya ini adalah Kyai. Punya pesantren besar, di Papua dan Makassar. Sepuluh hari bersama-sama, saya banyak menyimak dan belajar dari […]
Kolom Nisa Alwis: PESANTREN INI
Hujan turun mengguyur tenda. Panitia sigap, acara dipindah ke masjid saja. Banyak yang telanjur basah, termasuk saya. Tapi tidak mengapa. Sebentar kemudian baju kering di badan. Lalu melaksanakan […]
Kolom Nisa Alwis: INFRASTRUKTUR
Puluhan tahun jalan sekitar kampung saya rusak parah. Sedihnya, terutama waktu bolak-balik Abah harus cuci darah. Saat kembali ke rumah, sakit-sakit semua badannya terguncang-guncang di jalan penuh lubang.
Kolom Nisa Alwis: BUNGA-BUNGA SURABAYA (Sirulo TV)
Buah bibir pekan ini, Surabaya. Pohon bunga sedang lebat-lebatnya, Oct-Nov. Lebih 1.500 Ttbebuya, kembang asing yang ditanam 8 tahun silam oleh ibu Risma. Kini menjelma parade keanggunan dan […]
Kolom Nisa Alwis: KAMUFLASE
Banyak sekali kebengisan kelompok ISIS berbendera tauhid ini. Naudzubillah, sampai-sampai mereka sanggup menghukum yang tak sehaluan dengan digodok dalam didihan aspal, dipenggal, dilemparkan dari gedung tinggi, atau dibakar […]
Kolom Nisa Alwis: RAMUAN
Kita akan racik ini semua untuk jaga daya tahan tubuh. I am not lying, mertua tetangga batal diring jantungnya dengan 2 minggu konsumsi ramuan ini pagi-pagi. Ceritanya, 5 tahun […]
Kolom Nisa Alwis: SAKRAL? (Antara Teks dan Konteks)
Berasumsi boleh. Yang tidak boleh itu membangunnya LEPAS dari konteks. Ketika tersiar kabar kader Banser membakar ‘kalimat tauhid’, kita kalem saja. Menelisik apa latar belakangnya. Banser adalah anak […]