Agama bukan hanya menghambat pertumbuhan zaman, tapi merusak visi zaman dimana mimpi soal menguasai sekaligus memahami bumi telah berkembang jauh melampaui bumi itu sendiri.
Zaman sedang memotret cosmos dengan segala potensinya.
Telescope zaman juga telah menembus black hole, sementara agama masih berkutat di wilayah “horrorscope” yang tiada akhir dimana hanya sanggup melahirkan ahli nujum. Bukan ahli bintang serius.