Demonstrasi yang murni menyalurkan aspirasi itu pelakunya pasti pihak yang merasa aspirasinya tidak tertampung. Misalnya demo buruh menuntut kenaikan upah. Pesertanya ya para buruh se-Indonesia.
Jelas asosiasinya.
Atau demo guru honorer menuntut diangkat jadi PNS, pesertanya ya guru honorer se-Indonesia. Itu hak demokrasi harus dihargai.
Tapi, kalau apapun masalahnya peserta demonya cuma group itu lagi, itu lagi, ya itu berarti group itu bukan menyuarakan aspirasinya. Melainkan memang profesinya sebagai aktor dan aktris demo yang harus bisa meneriakkan apa saja sesuai arahan sutradara.